Hal Sepele Penyebab Keputihan

    Kita sering sekali mengabaikan hal-hal kecil yang mungkin dapat menyebabkan kita terserang suatu penyakit. Bisa juga karena ketidaktahuan kita atau karena rasa malu untuk bertanya, hal ini dapat menyebabkan timbulnya suatu penyakit dan cara penanganan atau pengobatan yang tepat. Dalam kesempatan ini saya akan berbagi informasi tentang beberapa penyebab terjadinya keputihan yang dialami oleh sebagian besar wanita.

    Dalam keadaan normal, vagina akan memproduksi sejumlah cairan yang berwarna bening, tidak berbau, serta jumlahnya tidak berlebihan. Cairan ini berguna sebagai sistem perlindungan tubuh yang alami serta mengurangi gesekan pada dinding vagina saat berhubungan. Selain cairan, di jaringan vagina juga hidup sejumlah kuman pelindung (flora doderleins) alami.
    Pada keadaan normal, jumlahnya cukup dominan dengan fungsi menjaga keseimbangan ekosistem di vagina. Namun pada beberapa kondisi tertentu, keseimbangan flora tersebut dapat terganggu. Banyak hal yang menyebabkan terjadinya gangguan ini, salah satunya adalah akibat kebiasaan-kebiasaan buruk yang kita lakukan setiap hari. Kebiasaan-kebiasaan buruk itu diantaranya : sering menggunakan celana yang mengganggu sirkulasi udara di sekitar vagina. "Untuk menghindari keputihan, sebaiknya hindari penggunaan celana ketat terutama yang berbahan sintetis dan sulit menyerap keringat.' Celana yang baik adalah yang tidak mengganggu sirkulasi udara. Apalagi jika kita sudah mengalami keputihan, sebaiknya hindari memakai celana yang berbahan nilon karena menyebabkan hawa lembab. Selain itu, usahakan untuk mengganti celana dalam tiga kali sehari dan pilih yang berbahan katun agar lebih nyaman.
    Di samping itu, untuk menghindari munculnya keputihan kondisi vagina harus terus dijaga supaya dalam keadaan kering dan bersih. "Selalu keringkan kemaluan setelah buang air kecil atau buang air besar dengan menggunakan handuk bersih atau tisu sebelum berpakaian." Sebab faktor terpenting untuk menghindari keputihan ialah selalu menjaga kebersihan vagina. Sedangkan untuk wanita yang sedang mengalami menstruasi, untuk mencegah terjadinya keputihan harus sering-sering mengganti pembalut. Penggantian tidak harus menunggu hingga cairan darah haid menjadi penuh. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah hindarilah terlalu sering menggunakan cairan pembersih vagina secara sembarangan. Sebab hal tersebut dapat membunuh bakteri baik yang terdapat pada daerah vagina. Biasanya beberapa wanita sering menggunakan panty liner yang berguna untuk menyerap lendir vagina agar tetap menjadi lembab. Padahal pemakaian panty liner ini sebaiknya digunakan hanya pada saat berpergian jauh saja dan tidak dianjurkan dipakai setiap hari. Selain itu cara untuk membasuh vagina yang benar ialah dengan gerakan dari depan ke belakang. Air untuk membilasnya pun harus benar-benar diperhatikan. Terutama saat buang air di tempat umum sebaiknya menggunakan air yang mengalir. "Perhatikan juga kebersihan di lingkungan sekitar, keputihan juga bisa muncul lewat air yang tidak bersih." Jadi bersihkanlah ember, bak mandi, gayung, water torn, dan bibir kloset dengan antiseptik untuk menghindari berkembang biaknya kuman.


    0 Komentar:


    Posting Komentar

    Koleksi Terbaru ARin Boutique

    Paling Banyak Di Baca