Secara fisik bangunan keraton kasunanan Surakarta terdiri dari bangunan inti dan lingkungan pendukungnya seperti gapura (pintu gerbang) yang sering disebut gladag yang berada dibagian Utara dan pamurakan pada bagian Selatan. Kemudian ada 2 aula disebelah Utara dan Selatan komplek keraton. Untuk masuk ke halaman keraton ada beberapa peraturan yang wajib dipatuhi, diantaranya : tidak boleh mengenakan pakaian yang minim terutama rok mini. Karena hal ini dinilai tidak sopan saat mengunjungi tempat yang menjunjung tinggi nilai kebudayaan leluhur. Selain itu saat memasuki wilayah keraton kita diminta untuk melepas alas kaki. Sesampainya diarea keraton suasana hening dan sejuk langsung dapat kita rasakan karena di sana banyak sekali terdapat pepohonan yang rimbun, tekstur tanahnya yang berpasir lembab memberikan kesan yang dingin dikaki (sangat nyaman). Di dalam area keraton terdapat art gallery yang menyimpan bermacam-macam benda-benda bersejarah yang bernilai tinggi. Beberapa koleksi yang ada antara lain : kereta kencana, bermacam-macam senjata, wayang kulit, dan beberapa peninggalan jaman dahulu. Untuk aula keraton biasanya tidak semua pengunjung diperbolehkan memasukinya. Aula tersebut dapat dikunjungi atau dimusuki oleh pengunjung jika terdapat acara keraton, aula ini sering digunakan untuk pertunjukan tari tradisional. Selain itu diarea keraton juga terdapat Masjid Agung dan pasar batik yang terkenal yaitu pasar klewer.
Keraton kasunanan Surakarta dibuka untuk umum :
Setiap hari : pukul 08.30 s/d 14.00 wib
Minggu : pukul 08.30 s/d 13.00 wib
Jum'at : tutup
Untuk masuk kita biasanya dikenai biaya kontribusi yang terjangkau atau tidak terlalu mahal.
4 Komentar:
belum pernah kesini,
jadi penasara nih ama tempatnya,.
pasti seru
main saja, akan banyak hal yang akan kita peroleh disana...
Nice info... langsung meluncur
Sangat menarik ya, mudah2an bisa jalan jalan kesana :)
Posting Komentar